Dust Collector untuk Pertambangan; Jangan Asal Pilih!

Dust Collector untuk Pertambangan; Jangan Asal Pilih!

Sebelum memilih Dust Collector untuk Industri Pertambangan, langkah pertama adalah menentukan kebutuhan pengendalian debu spesifik dari fasilitas tambang. Hal ini dapat dilakukan dengan mempelajari proses operasional dan desain fasilitas. Setiap komponen fasilitas harus berukuran tepat untuk menangani jenis dan volume bijih yang dihasilkan. Banyak fasilitas mengalami peningkatan produksi yang signifikan sejak desain awal mereka, yang meningkatkan jumlah debu yang perlu ditampung dalam ruang tertentu. Dalam hal ini, peningkatan atau verifikasi perubahan desain mungkin diperlukan.

Baca juga Artikel lainnya: Sistem Pengumpulan Debu dalam Produksi Semen

Berikut ini contoh jenis dust collector yang cocok untuk industri penambangan:

1. Dust Collector Tipe Kartrid

• Dust Collector tipe kartrid menggunakan gaya gravitasi dan aliran udara ke bawah untuk mengumpulkan kontaminan udara yang dihasilkan selama proses industri. Unit ini cocok untuk hampir semua proses manufaktur dan sangat efisien, mudah dipasang, dan ekonomis. Mereka juga cocok untuk ekstraksi debu halus.
• Unit ini dirancang untuk mengumpulkan debu dan partikel udara pada aplikasi tugas berkelanjutan. Mereka dapat mencapai efisiensi 99 persen pada banyak instalasi dan mengeluarkan udara bersih kembali ke area kerja. Mereka menggunakan paket lipatan internal berpemilik dan media kerucut internal berdasar terbuka. Ini memungkinkan mereka menawarkan area permukaan yang dapat digunakan lebih besar dan masa pakai filter yang lebih lama.
• Dust Collector kartrid tersedia dalam berbagai ukuran, dan dapat menangani berbagai jenis debu. Jenis terbaik untuk kebutuhan spesifik Anda tergantung pada ukuran partikel yang ingin Anda singkirkan. Mereka dirancang untuk menangkap partikel kecil yang dapat merusak mata, kulit, dan paru-paru.
• Dust Collector kartrid adalah pilihan yang sangat baik untuk aplikasi pertambangan. Mereka dapat menghilangkan hingga 99% partikel debu yang berukuran 20 mikron atau lebih kecil. Fitur ini dapat membuatnya sangat berguna di lingkungan pertambangan, karena ruang terbatas. Selain itu, mesin ini dapat dipasang untuk menggantikan saluran pipa yang ada, serta berfungsi sebagai pra-filter. Mereka juga dapat digunakan sebagai pengganti baghouse.

2. Dust Collector Membran PTFE

• Dust Collector membran PTFE sangat cocok untuk aplikasi pertambangan. Mereka memiliki lapisan khusus yang membantu mengurangi emisi racun. Tidak seperti kantong debu biasa, kantong debu ini diresapi dengan PTFE sehingga tahan terhadap suhu tinggi dan bahan kimia. Mereka juga dapat sangat mengurangi jelaga yang dikeluarkan selama proses pembakaran.
• Industri pertambangan menghasilkan debu abrasif dalam jumlah besar yang menyebabkan filter cepat aus. Dust Collector membran PTFE menawarkan kinerja yang lebih baik karena masa pakai filter yang lebih lama dan biaya perawatan yang lebih rendah. Mereka dapat beroperasi hingga dua kali lebih lama dari filter pengumpul debu standar.
• Dust Collector ini dapat digunakan untuk berbagai aplikasi. Ini termasuk pertambangan, konstruksi, makanan, dan bahan aglomerasi. Mereka juga dilengkapi dengan kemampuan yang ditingkatkan untuk menghilangkan padatan halus. Baik itu proyek industri pertambangan atau laboratorium, Dust Collector membran PTFE dapat digunakan.

Baca juga Artikel lainnya: Meningkatkan Produktivitas dengan Blower: Solusi Cerdas untuk Operasional yang Lebih Efisien

Kesimpulan

Sistem pengumpulan debu merupakan bagian vital dari beberapa industri. Sistem ini harus sesuai dengan kebutuhan spesifik masing-masing perusahaan. Ini menghilangkan debu, iritan, gas, dan partikel lainnya. Kemudian memurnikan udara, mengembalikannya ke ruang kerja atau melepaskannya ke lingkungan.

Semoga artikel ini bermanfaat.

Dan jika anda tengah membutuhkan unit dust collector, silahkan hubungi kami di 081232339308 untuk mendapatkan penawaran menarik. Atau bisa langsung mengunjungi Official Store Kami di SHOPEE dan di TOKOPEDIA.