Kipas Industri vs Blower – Apa Bedanya dan Mana yang Anda Butuhkan?

Kipas industri dan blower sama-sama umum digunakan di berbagai keperluan industri untuk memindahkan udara dan gas. Meskipun sering dianggap sama, ada perbedaan mendasar antara “kipas” dan “blower” yang merujuk pada jenis mesin yang berbeda.
Saat mencari perangkat untuk digunakan di lingkungan industri Anda, penting untuk memahami perbedaan dan cara kerja antara kipas dan blower. Kipas dirancang untuk sirkulasi udara, sementara blower digunakan untuk meningkatkan tekanan udara. Blower lebih kuat daripada kipas, dan mereka dapat memindahkan udara dalam jumlah lebih besar per menit.

Baca juga Artikel lainnya: Penggunaan Blower Industrial dalam Proses Pengeringan dan Pendinginan

Apa itu Kipas Industri?

Kipas industri adalah perangkat yang dirancang untuk memindahkan udara atau gas ke arah tertentu. Biasanya terdiri dari impeller atau bilah berputar, yang menghasilkan aliran udara dengan menciptakan perbedaan tekanan. Impeller atau bilah dapat digerakkan oleh motor listrik, mesin diesel, atau turbin uap. Kipas industri dapat diklasifikasikan ke dalam beberapa kategori, termasuk kipas sentrifugal, kipas aksial, dan kipas aliran campuran. Berikut penjelasannya.

  • Kipas Sentrifugal. Kipas sentrifugal adalah jenis kipas industri yang paling umum. Mereka dicirikan oleh kemampuannya untuk menghasilkan tekanan statis yang tinggi, membuatnya ideal untuk aplikasi di mana diperlukan pemindahan udara dalam jumlah besar melawan hambatan. Kipas sentrifugal terdiri dari impeller berputar yang dikelilingi oleh housing atau volute.
  • Kipas Aksial. Kipas aksial adalah jenis kipas industri lain yang biasa digunakan dalam berbagai aplikasi. Berbeda dengan kipas sentrifugal yang menghasilkan sirkulasi udara dengan perbedaan tekanan udara, kipas aksial bekerja dengan cara mendorong aliran udara yang sejajar dengan sumbu kipas. Kipas aksial biasanya digunakan dalam aplikasi di mana diperlukan pemindahan udara dalam jumlah besar pada tekanan yang relatif rendah.
  • Kipas Aliran Campuran. Kipas aliran campuran adalah gabungan antara kipas sentrifugal dan kipas aksial. Kipas aliran campuran menggabungkan tekanan statis tinggi dari kipas sentrifugal dengan laju aliran tinggi dari kipas aksial. Kipas aliran campuran biasanya digunakan dalam aplikasi di mana diperlukan pemindahan udara dalam jumlah sedang melawan hambatan sedang.

Apa itu Blower Industri?

Blower industri adalah perangkat yang dirancang untuk memindahkan udara atau gas melalui saluran atau pipa. Tidak seperti kipas, blower mampu menghasilkan laju aliran yang lebih tinggi pada tekanan yang lebih rendah. Blower industri biasanya diklasifikasikan ke dalam dua kategori: blower sentrifugal dan blower perpindahan positif. Berikut penjelasannya.

  • Blower Sentrifugal. Blower sentrifugal mirip dengan kipas sentrifugal karena mereka menggunakan impeller berputar untuk menghasilkan aliran udara. Namun, berbeda dengan kipas sentrifugal yang mendorong pergerakan udara melalui penetapan perbedaan tekanan, blower sentrifugal mendorong sirkulasi udara dengan memulai aliran udara yang tegak lurus dengan sumbu impeller. Ini menciptakan zona tekanan rendah di tengah impeller, yang menarik udara ke dalam blower dan mempercepatnya keluar.
  • Blower Perpindahan Positif. Blower perpindahan positif, disebut juga dengan blower putar, adalah klasifikasi blower industri yang menggunakan sepasang lobus berputar untuk mendorong udara atau gas melalui saluran atau pipa. Lobus memerangkap volume udara atau gas di antara mereka dan membawanya dari inlet ke outlet. Blower perpindahan positif mampu menghasilkan laju aliran yang tinggi pada tekanan yang relatif rendah.

Penggunaan Kipas dan Blower Industri

Kipas dan blower industri digunakan dalam berbagai aplikasi di berbagai industri. Kipas industri banyak digunakan untuk berbagai fungsi, seperti memfasilitasi sistem ventilasi dan pembuangan, menerapkan sistem pengumpulan debu, mengatur sistem pendingin udara dan pendinginan, serta menjalankan sistem pendinginan dan pengeringan proses. Blower industri umumnya digunakan dalam sistem pengangkutan pneumatik, sistem pengolahan air limbah, sistem udara pembakaran, dan sistem fluidisasi.

Memilih Kipas atau Blower yang Tepat untuk Kebutuhan Anda

Pemilihan kipas atau blower yang tepat untuk aplikasi Anda memerlukan evaluasi yang hati-hati terhadap beberapa faktor. Berikut penjelasannya.

1. Volume dan Tekanan Aliran Udara

Volume dan tekanan aliran udara yang dibutuhkan adalah faktor penting dalam memilih kipas atau blower yang tepat. Kipas sentrifugal ideal untuk aplikasi di mana diperlukan perbedaan tekanan tinggi untuk memindahkan udara atau gas melawan hambatan. Kipas aksial paling cocok untuk aplikasi yang membutuhkan pemindahan udara dalam jumlah besar pada tekanan yang relatif rendah. Blower perpindahan positif dianggap cocok untuk aplikasi yang membutuhkan volume aliran udara yang besar pada tekanan rendah, sedangkan blower sentrifugal paling cocok untuk aplikasi yang membutuhkan volume aliran udara sedang pada tekanan sedang.

2. Ukuran dan Bentuk Saluran atau Pipa

Ukuran dan bentuk saluran atau pipa tempat udara atau gas akan dipindahkan merupakan pertimbangan penting lainnya. Kipas atau blower harus dapat muat di dalam ruang yang tersedia dan kompatibel dengan dimensi saluran atau pipa. Dalam beberapa kasus, saluran atau adaptor khusus mungkin diperlukan untuk memastikan aliran udara yang tepat.

3. Sifat Udara atau Gas yang Dipindahkan

Sifat udara atau gas yang akan dipindahkan juga penting dalam memilih kipas atau blower yang tepat. Misalnya, gas korosif atau eksplosif memerlukan bahan dan desain khusus untuk mencegah kerusakan pada peralatan atau bahaya keselamatan. Sejalan dengan itu, gas yang menunjukkan suhu tinggi mungkin memerlukan penerapan sistem pendingin khusus untuk menghindari potensi panas berlebih.

4. Efisiensi Energi

Efisiennsi energi merupakan pertimbangan penting saat memilih kipas atau blower. Efisiensi yang lebih tinggi akan menghasilkan konsumsi energi yang lebih rendah, sehingga berujung pada penurunan biaya overhead dalam jangka panjang. Carilah kipas atau blower yang bersertifikat Energy Star atau yang memiliki peringkat efisiensi tinggi.

5. Tingkat Kebisingan

Tingkat kebisingan kipas atau blower merupakan pertimbangan lain, terutama jika akan dipasang di area pemukiman atau area sensitif kebisingan. Carilah kipas atau blower yang memiliki tingkat kebisingan rendah atau pertimbangkan untuk menambahkan peredam atau penutup akustik untuk mengurangi kebisingan.

6. Kebutuhan Perawatan

Pertimbangkan kebutuhan perawatan kipas atau blower. Melakukan kegiatan perawatan rutin, seperti pembersihan, pelumasan, dan penggantian komponen yang aus, sangat penting untuk memastikan kinerja puncak dan masa pakai peralatan yang panjang. Pilihlah kipas atau blower yang mudah diakses dan dirawat, serta memiliki masa pakai yang lama.

Baca juga Artikel lainnya: Menyelami Perbedaan Kipas Aksial dengan Sistem Pulley dan Kipas Aksial Langsung

distributor blower

Kipas Industri vs Blower adalah peralatan penting dalam berbagai aplikasi. Pemilihan kipas atau blower yang tepat untuk aplikasi Anda yang berbeda memerlukan pemeriksaan teliti terhadap berbagai faktor, seperti volume aliran udara dan tekanan yang dibutuhkan, konfigurasi dan dimensi saluran, karakteristik udara atau gas yang disalurkan, efisiensi energi, tingkat kebisingan, dan persyaratan perawatan. Dengan memahami faktor-faktor ini dan memilih kipas atau blower yang tepat, Anda dapat memastikan kinerja optimal dan penghematan biaya jangka panjang untuk aplikasi industri Anda.

Semoga artikel Kipas Industri vs Blower ini bermanfaat.

Dan jika anda tengah membutuhkan unit kipas atau blower, silahkan hubungi kami di 081232339308 untuk mendapatkan penawaran menarik. Atau bisa langsung mengunjungi Official Store Kami di SHOPEE dan di TOKOPEDIA.

Selain itu, kami juga menyediakan banyak produk blower dan fan lainnya. Silahkan cek DISINIDISINI, atau DISINI.